Tambangan, Mandailing Pos
Setiap musim panen, 200 ton lebih buah Manggis dari Kecamatan Tambangan Kabupaten Mandailing Natal diekspor ke luar negeri. Negara tujuan eksport ini seperti China, Korea dan Taiwan. Kondisi ini memberikan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat setempat.
Hal ini disampaikan Hendri Halomoan, selaku ketua panitia Semarak Pesta Buah, Promosi UMKM dan Bazar Produk Unggulan Desa ( Si Tombaga) saat dibuka Bupati Madina HM. Jafar Sukhairi Nasution di Niko-Niko Desa Muaramais Kecamatan Tambangan, Kamis (20/02/2025).
Menurutnya, Kecamatan Tambangan dikenal sebagai salah satu daerah penghasil buah unggulan, seperti durian yang memiliki banyak varietas dan rasa. Seperti durian Si Tombaga, Si Sere, Si Jantung, Si Repes, Si Bustak, Si Lusut igung dan lainnya.
Nama-nama buah durian tersebut sudah sangat populer dikalangan masyarakat dan menjadi variant rasa yang selalu dicari masyarakat dan penikmat buah durian ketika berkunjung ke Kecamatan Tambangan.
Si Tombaga merupakan salah satu varietas buah durian lokal yang sudah sangat populer dikalangan masyarakat. Buahnya yang tebal, menyerupai warna tembaga serta rasanya yang nikmat. Varian Tombaga juga menjadi yang paling mahal diantara berbagai jenis durian lokal lainnya.
“ Begitu juga dengan buah Manggis, saat ini petani Manggis sudah membudidayakan kebun Manggis d ibeberapa desa di Tambangan. Buah Manggis berkualitas ekspor ini menjadi salah satu usaha perkebunan yang sangat menjanjikan ,” ucapnya.
Selain buah-buahan, kata Hendri, masyarakat petani juga membudidayakan sayuran seperti tomat, cabai dan bawang, yang tentunya berperan penting dalam ketahanan pangan lokal.
Ia menjelaskan, untuk mendukung kebangkitan UMKM di Tambangan yang berbasis pada Industri Rumah Tangga ( IRT) diperlukan pembinaan dan pendampingan.
Melalui kegiatan Semarak Pesta Buah, Promosi UMKM dan Bazar Produk Unggulan Desa ( Si Tombaga ) diharapkan menjadi ruang bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produk unggulannya ke pasar yang lebih luas.
Reporter : Midun Lubis